Jenis-jenis AC berdasar Fungsi
AC Split
Dikatakan AC Split karena bagian Indoor sebagai penghembus dingin diruangan terpisah dengan bagian Outdoor sebagai tempat kompresor yang mensirkulasi freon melalui pipa ke Indoor. Berbeda dengan generasi AC terdahulu yang mana Indoor digabung menjadi satu dengan Outdoor yang disebut dengan AC Window. AC Split mempunyai kapasitas ½ PK hingga 2,5 PK. Biasanya digunakan pada area dengan ruangan yang terbatas.
AC Central (Ducting)
AC central kerap digunakan untuk tempat tempat yang lebih besar dengan luas area yang lebih besar seperti mall atau hotel. AC jenis ini menggunakan kompresor besar dan satu bagian yang berfungsi sebagai condensing unit diletakkan di luar gedung dan satu satu bagian yang berfungsi sebagai internal evaporative unit diletakkan di dalam gedung.
Di dalam condensing unit terdapat condensing fan, compressor, dan condensor coilsedangkan internal evaporative unit terdapat evaporator coil dan expansion valve. Kedua bagian ini bekerja sama untuk mendinginkan suhu udara dalam ruangan. Kapasitas AC Central mulai dari 8 PK hingga 20 PK.
AC Cassette
AC Cassette menurut fungsinya dipasang pada kondisi indoor diharuskan untuk lebih nyaman diletakkan pada plafon / langit-langit karena alasan tertentu. Pemasangan AC Cassette memerlukan keahlian khusus dan tenaga lebih yang berbeda dengan memasang ac lainnya. Jenis AC Cassette mempunyai berbagai ukuran mulai dari 3 PK hingga 6 PK.
AC Standing Floor/ portable
AC standing floor mempunyai unit indoor yang berdiri dan bisa dipindahkan. AC ini kerap digunakan dalam acara-acara besar dan bersifat sementara. Tipe AC ini mempunyai sistem pendingin yang terletak pada dasar bawah mesin yang mengeluarkan panas melalui ventilasi yang terdapat di dinding terluar. AC ini mempunyai kapasitas 4 PK hingga 8 PK.